Selasa, 10 Juni 2008

PEREGANGAN RAHIM KARENA KEMBAR



KEHAMILAN kembar bisa diketahui pada pemeriksaan USG atau dengan pemantau elektronik (dimana akan terdengar 2 denyut jantung yang berbeda). Kembar menyebabkan rahim sangat teregang sehingga rahim cenderung kontraksi sebelum kehamilan mencapai usia matang. Akibatnya bayi kembar sering dilahirkan secara prematur dan kecil.

Posisi dan letak janin di dalam rahim bisa berlainan, sehingga persalinan bisa menjadi sulit. Kontraksi rahim setelah lahirnya bayi pertama cenderung menyebabkan terlepasnya plasenta dari bayi kedua. Akibatnya, bayi kedua cenderung mengalami masalah selama persalinan, resiko mengalami kelainan, dan tingkat kematian yang lebih tinggi.

Kadang setelah persalinan, rahim yang terlalu teregang tidak dapat berkontraksi dengan baik sehingga ibu bisa mengalami perdarahan.

http://medicastore.com/cybermed/detail_pyk.php?idktg=17&iddtl=574

Tidak ada komentar: